Assalamualaikum
Anda mungkin tak pernah menyangka bahwa di sekitar kita ada perang. Anda tak mengetahuinya karena perang ini bukanlah perang fisik. Perang ini bukanlah perang layaknya 2 kelompok berbeda yang paling perang di medan perang. Tapi perang ini adalah perang pemikiran atau yang dalam ilmu islam disebut sebagai ghazwul fikri.
Apa ghazwul fikri itu ?
Ghazwul fiksi itu adalah semacam gerakan gerakan yang dilakukan orang orang kadir untuk menghancurkan islam dengan mempengaruhi pikiran umat islam. Ini dilakukan karena orang orang kadir selalu kalah ketika berperang secara fisik dengan umat islam dan dengan adanya hukum internasional mengenai HAM membuat mereka mencari cara lain diluar perang fisik, yaitu perang pemikiran.
Bagaimana mereka melakukannya ?
Sebenarnya perang ini sudah lama terjadi dan kita adalah sasaran utamanya. Selama ini sudah banyak yang mereka lakukan seperti memalsukan Al-Quran. Untuk itu berhati hatilah bila anda membeli Al-Quran. Belilah di tempat tempat terpercaya dan bila ada kejanggalan segera laporkan dan jangan ditunda karena jika ditunda akan semakin banyak umat islam yang menjadi korban.
Tidak hanya Al-Quran yang mereka palsukan. Mereka juga mensakrukan As-Sunnah. Ditengah masyarakat masyarakat kita begitu banyak hadits hadits lemah yang populer. Padahal itu hadits lemah yang belum dapat dihentikan kebenarannya.
Mereka juga melakukan pembaratan islam. Pembaratan islam maksudnya ialah mereka mengubah budaya islam hingga seperti budaya budaya barat. Ini sudah sangat berhasil mereka lakukan . Sekarang, para pemuda di Indonesia saja sudah sangat banyak yang bergaya barat seperti mencukur habis rambut di pinggir kepala dan memanjangkan rambut di tengah/pinggir kepala padahal ini jelas dilarang agama. Pemuda sekarang juga banyak sekali yang mengecat rambutnya padahal kita disuruh mensyukuri apa yang kita miliki. Pemuda juga tidak sedikit yang memakai tindik. Apabila itu semua tak dilakukan,mereka anggap orang tersebut katrok,ndeso, ketinggalan zaman dan lain sebagainya.
Pembaratan islam juga telah mempengaruhi remaja putri. Banyak sekali remaja putri yang berpakaian minim,ketat bahkan seperti tidak berpakaian. Ini sudah jauh dari adab orang timur. Inilah penyebab merajalelanya pemerkosaan di tanah air.
Belum berhenti sampai disitu. Kaum kadir juga mempengaruhi pikiran melalui makanan dan minuman yang mereka produksi dan dijual di kalangan umat. Tentunya makanan dan minuman yang merusak sel sel saraf secara perlahan lahan. Lihat saja, dari restoran besar sampai warung warung kecil pasti ada minuman dengan kadar soda tinggi. Jika minuman ini dikonsumsi terus menerus,sel sel saraf akan rusak dan bila sel sel saraf rusak,maka pengaruhnya tentu pada pikiran kita.
Orang orang kafir juga melakukan kristenisasi yaitu mengajak umat islam untuk mustaf. Mereka yang banyak terpengaruh biasanya umat islam yang miskin sekaligus minim iman. Dan masih banyak lagi yang mereka lakukan dalam perang pemikiran ini dan rasanya sangat kurang bila hanya dibahas di sebuah blog seperti ini.
Lalu,bagaimana menangkalnya ?
1 mempelajari Al-Quran dan As Sunnah
rasa rasanya, mempelajari,memahami keduanya dan melaksanakan syariat syariat islam di dalamnya adalah hal terbaik untuk menangkal perang pemikiran.
2. Menyebarkan pengetahuan tentang ghazwul fiksi sehingga kita tak terpengaruh
3. Menghindari makanan dan minuman yang merusak otak
4. Memperkuat iman
5. Menyeleksi budaya barat yang merusak
umat islam harus memilih budaya barat yang sesuai dengan budaya islam dan menghindari budaya yang bertolak belakang
6. Tidak mempopulerkan hadits hadits yang lemah.
Sebagai umat islam, sudah seharusnya kita mempertahankan keimanan kita dan terus berjuang untuk kemajuan islam. Mari kita perjuangkan agama Allah dari serangan serangan kaum kafir. Salam LAMPEAST.
Wassalamualaikum