Tuesday 17 April 2012

Nuklir Iran Masalah buat AS


“Setiap negara berhak mengembangkan teknologinya, begitu juga kami.” Begitulah kira – kira yang dikatakan oleh orang –orang Iran menanggapi kecaman – kecaman dari AS  dan sekutu – sekutunya. AS dan sekutu – sekutunya menganggap nuklir Iran adalah sebuah masalah besar yang harus dibasmi. Entah apa dasar mereka untuk beranggapan saperti itu.
AS pun terus berusaha melakukan tekanan – tekanan terhadap Iran agar menghentikan nuklirnya. Beberapa perundingan telah mereka adakan bersama Iran tapi hasilnya masih nihil. Terakhir, AS mengajak Iran untuk melakukan pertemuan bilateral di Teheran tapi ditolak  oleh Iran karena turki sendiri adalah salah satu negara yang mengikuti AS untuk menghentikan impor minyak dari Iran.
Melihat perundingan yang tak kunjung mendatangkan hasil, AS berusaha untuk mengisolasi pergerakan Iran di dunia Internasional dengan meminta negara negara – negara lain untuk menghentikan impor minyak dari negeri minyak itu.
 AS mengatakan bahwa nuklir itu akan digunakan untuk membuat bom dan pengiriman bahan bakar yang masih ada ke luar Iran. AS terlihat sangat berambisi untuk menghentikan berkembangnya teknologi di Iran. Padahal, mereka tak punya bukti secuil pun.
AS mengancam akan menjatuhkan sanksi keras terhadap Iran. Iran pun langsung bereaksi mereka tidak takut dengan sagala ancaman. Militer kami siap bila ada ancaman.
Sebenarnya, apa sih gunanya AS melakukan semua ini ? toh, tuduhan mereka tak terbukti. Lalu, apa sebenarnya yan mereka incar ? apa karena Iran adalah negara penghasil minyak lantas ingin mereka kuasai ? entahlah
Barat dan Israel juga menyebut Iran akan membuat senjata – senjat atom dari program nuklirnya. Lagi, tanpa bukti.
Parahnya, DK PBB justru mendukung apa yang dilakukan AS. DK PBB memberlakukan 4 babak sanksi terhadap Iran dengan alasan program nuklirnya yang mencurigakan. Ingat baru sebatas mencurigakan tapi kenapa sanksi sudah diberlakukan ? sungguh aneh.

  1. pertempuran dua melayu
  1. Bencana internasional sepanjang 2011
  1. Konflik timur tengah sepanjang 2011

Comments
0 Comments

No comments: